Tuesday

bingar.

Malam Senin



 Masih terang lagi si peneman langit luas.Terbaring disini ,disudut kecil .Aku disini,tenang-tenang sahaja sambil merasakan pantasnya waktu berlari .Cukup 3 hari lagi,aku kembali ke tanah asal ku.Itu tanah aku tanamkan rasa rindu tebal.Pandangan tajam ku beri pada luar cermin tarik itu,gelap seperti jiwa kelabut ini.Ertinya,penggalian kendiri harus segera dilakukan.aku ingat,aku rasa ,tetapi suara-suara    sial mereka perlahan-lahan mula sebati dalam darah jijik ini.


No comments: